Hukum
Apel 3 Pilar Cipayung: Upaya Bersama Cegah Tawuran dan Kenakalan Remaja
Kabarpolitik.com, Jakarta – Sekitar pukul 22.00 WIB, Sabtu (14-09-2024) suasana di halaman Kantor Kelurahan Munjul, Kecamatan Cipayung, tampak lebih ramai dari biasanya. Kegiatan Apel 3 Pilar yang melibatkan berbagai elemen masyarakat berlangsung sebagai bagian dari upaya untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Guankamtibmas) di wilayah tersebut.
Apel ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Cipayung, Kompol Dwi Susanto, S.H., M.M., dengan dihadiri oleh Camat Cipayung P. Ritonga, Danramil Cipayung Mayor Inf. Agus, serta sejumlah tokoh lainnya, termasuk perwakilan dari kelurahan, kepolisian, TNI, organisasi masyarakat, dan komunitas.
Dalam suasana penuh kebersamaan, Camat Cipayung menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang hadir untuk berpartisipasi dalam menjaga keamanan lingkungan. Beliau menekankan pentingnya patroli bersama guna mencegah tawuran dan kenakalan remaja yang kerap terjadi di wilayah tersebut.
“Cipayung harus menjadi kawasan yang aman, kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjadikan lingkungan kita bebas dari tawuran,” ujarnya.
Kapolsek Cipayung, Kompol Dwi Susanto, dalam arahannya, turut mengajak seluruh masyarakat untuk turut aktif dalam menjaga lingkungan, terutama dengan memperhatikan kegiatan anak-anak muda yang sering berkumpul di malam hari.
“Kami berkomitmen untuk terus melakukan pendekatan kepada pemuda agar menghindari kegiatan yang mengarah pada kenakalan, dan orang tua harus berperan aktif memastikan anak-anak mereka tidak keluar malam tanpa kejelasan,” ungkapnya.
Selain itu, beliau juga mengumumkan rencana sosialisasi di sekolah-sekolah, mulai dari SD hingga SMA, dengan tema “Cegah Tawuran, Jauhi Narkoba.” Program ini diharapkan dapat menjadi langkah preventif dalam mengedukasi generasi muda tentang pentingnya menjaga diri dari tindakan yang merugikan.
Setelah apel, kegiatan dilanjutkan dengan patroli keliling, yang difokuskan pada titik-titik rawan di wilayah Munjul, termasuk Jl. Buntu dan Danau Munjul. Patroli ini bertujuan untuk memastikan tidak ada kegiatan balap liar ataupun pertemuan pemuda yang berpotensi menimbulkan keributan.
Kegiatan apel ini juga dihadiri oleh lebih dari 100 personel dari berbagai elemen, mulai dari anggota TNI, Polri, Satpol PP, hingga organisasi masyarakat seperti FKPPI, Forkabi, dan komunitas PPSU. Kebersamaan ini menjadi bukti nyata komitmen seluruh pihak untuk menjaga Kecamatan Cipayung tetap aman dan kondusif.
Dengan selesainya apel dan patroli malam, situasi di wilayah Cipayung dilaporkan tetap terkendali dan aman. Langkah-langkah ini diharapkan dapat terus menekan angka tawuran dan kenakalan remaja di kawasan tersebut.