Connect with us

Internasional

Singapura Belum Izinkan Penggunaan Vaksin Sinovac, Masih Dievaluasi

Published

on

Kabarpolitik.com – Hingga saat ini Singapura belum mengizinkan penggunaan vaksin Covid-19 dari Sinovac, Tiongkok. Salah satu vaksin yang sudah digunakan di Singapura baru vaksin dari Pfizer-BioNTech.

“Vaksin Covid-19 Sinovac masih dievaluasi untuk digunakan di sini (Singapura),” kata Menteri Kesehatan Gan Kim Yong mengatakan kepada Parlemen, Selasa (11/5).

Menurutnya evaluasi vaksin masih dilakukan oleh Otoritas Ilmu Kesehatan (HSA). Singapura menerima pengiriman pertama vaksin Sinovac pada 23 Februari, sebelum diizinkan untuk digunakan.

Baca juga: Dipuji Manjur Lawan Covid-19, Eropa Mulai Lirik Vaksin Sinovac

Pada 24 Maret, Gan mengatakan bahwa HSA telah meminta Sinovac untuk data yang lebih rinci sehingga dapat membuat penilaian lengkap yang memadai dari vaksinnya. Pada 16 April, diumumkan bahwa sebuah penelitian di Cile menemukan vaksin Sinovac 67 persen efektif dalam mencegah infeksi bergejala.

Dilansir dari Science Times, Rabu (12/5), Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga diharapkan menyampaikan evaluasinya terhadap vaksin Sinovac dalam beberapa hari mendatang. Gan mengatakan bahwa sebagai bagian dari upaya untuk mengamankan portofolio vaksin yang terdiversifikasi, Singapura telah menandatangani perjanjian pembelian di muka dengan beberapa perusahaan farmasi seperti Moderna, Pfizer-BioNTech, dan Sinovac tahun lalu, bahkan sebelum uji klinis vaksin selesai.

Baca juga: Ahli Australia Puji Sinovac Manjur Cegah Infeksi Covid-19 yang Berat

“Ini dilakukan untuk meningkatkan peluang mendapatkan vaksin yang aman dan efektif untuk digunakan di sini,” kata Gan. “Begitulah cara kami memulai kampanye vaksinasi kami dengan vaksin Pfizer dan Moderna lebih awal,” katanya.

Singapura menerima pengiriman vaksin Sinovac berdasarkan jadwal yang telah direncanakan dan dilakukan berdasarkan perjanjian pembelian di muka dengan Sinovac. “Tapi Sinovac dan beberapa vaksin lain masih dievaluasi dengan hati-hati oleh HSA,” kata Gan.

Gan mengatakan Singapura telah menandatangani perjanjian pembelian sebelumnya dengan beberapa perusahaan vaksin lain. Ia menambahkan bahwa dia tidak dapat memberikan rincian lebih lanjut kapan Sinovac akan diizinkan, karena menyangkut klausul kerahasiaan.

“Tapi saat dan kapan kontrak ini terwujud, saat kami dapat memasok dan menyebarkan vaksin ini, kami akan berbagi lebih detail dengan sesama warga Singapura,” pungkasnya.

(jp)

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *