Politik
Tak Bicara Elektoral, Bahlil Minta Menteri Golkar: Biarlah Itu Jadi Urusan Partai

Kabarpolitik.com – Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia meminta menteri Golkar tidak gunakan jabatan untuk kepentingan elektoral. Jika pun ada efek elektoral, maka itu adalah bagian dari kinerja di pemerintahan.
Bahlil menyatakan, soal elektoral biarlah partai yang mengurus dan menteri tak perlu ikut campur.
“Jadi urusan elektoral biarlah kerja-kerja partai dan urusan menteri jangan bicara elektoral. Kalau memang ada itu hanya bagian dari pada efek kerja kita,” kata Bahlil di acara Bimtek anggota legislatif partai Golkar di Grand Paragon, Jakarta, Rabu (11/12).
Menteri ESDM ini meminta kader Golkar menggunakan jabatannya dengan baik untuk kepentingan rakyat.
“Saya ingin menyampaikan bahwa kita harus gunakan jabatan ini dengan baik, harus kedepankan kepentingan umum, kepentingan negara, kesejahteraan rakyat,” ucapnya.
Bahlil menegaskan, tujuan Golkar adalah untuk membantu pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
“Tujuan kita adalah membantu Presiden Pak Prabowo dan Wapres Pak Gibran untuk mensejahterakan rakyat bangsa dan negara,” pungkasnya.
Bahlil Lahadalia kemudian berbicara soal puncak HUT ke-60 Golkar di SICC, Sentul, Bogor, Jawa Barat, pada besok Kamis (12/12). Dia menyebut, Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka dijadwalkan hadir.
“Besok kami akan merayakan puncak HUT Golkar di Sentul. Insya Allah sesuai dengan jadwal Pak Prabowo Insya Allah akan hadir. Insya Allah bapak Wapres dan beberapa tokoh lain,” kata Bahlil.
Bahlil lalu ditanya apakah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) turut diundang dalam acara itu. Dia meminta doa agar Jokowi hadir.
“Doain ya,” kata Bahlil.
.
(GI/KP/fid)
