Politik
Jarak Elektabilitas makin Tipis, Jubir BPN: Itu Belum Masuk Variabel Rommy

Kabarpolitik.com – Kubu pasangan calon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menanggapi dengan gegap gempita hasil survei Litbang Kompas yang dirilis hari ini.
Walaupun pasangan 02 masih terpaut sekitar 11 persen dari paslon 01 Jokowi-Maruf, namun itu disebut sebagai sinyal kekalahan petahana.
Jurubicara BPN Prabowo-Sandi, Andre Rosiade mengungkapkan hasil survei itu belum menyertakan variabel Rommy (Anggota DPR Fraksi PPP M. Romahurmuziy) yang baru saja menjadi tersangka KPK dugaan jual beli jabatan di Kementerian Agama.
“Itu belum masuk variabel Rommy, kalau tambah Rommy bisa lebih jatuh lagi pasangan 01,” ucap Andre seperti dimuat Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (20/3).
Walaupun kubu TKN Jokowi-Maruf membantah keras bahwa tertangkapnya Rommy tidak ada kaitan sama sekali dengan paslon, namun figur Rommy bisa menjadi turunnya kepercayaan masyarakat.
Menurut Andre, figur anggota Dewan Penasihat TKN Jokowi-Maruf itu selalu dicitrakan dengan Jokowi. Sehingga baik langsung maupun tidak langsung, hal itu diyakini akan menurunkan elektabilitas Jokowi.
“Rommy tiap hari bilang ketemu Jokowi, teman dekat Jokowi, selfie bareng Jokowi, jadi kalau variabel Rommy masuk juga, tambah turun itu,” tandasnya.
(rmol)
