Cak Imin jadi Penguasa Tunggal PKB

Kabarpolitik.com – Mukhtamar Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 2019 di Nusa Dua Bali yang ditutup pada Rabu (21/8) melahirkan beberapa putusan mukhtamar, salah satunya menghapuskan sekretaris jendral dalam struktural partai.

Hal tersebut disampaikan ketua umum terpilih kongres Bali Muhaimin Iskandar atau Gus Ami dalam sambutan penutup yang menyebut aspirasi kader menginginkan dihapuskannnya sekjend diganti direktur eksekutif.

“Aspirasi dari kader bahwa sekjend dihapus dan diganti direktur eksekutif, sekjend itu kan identik dengan hal-hal politis, nah kalau yang politis cukup wakil ketua aja, direktur fokus internal,” tegasnya pada penutupan mukhtamar di Nusa Dua, Rabu (21/8) lalu.

Penghapusan sekjend dari struktural partai dikonfirmasi oleh Anggota DPR Fraksi PKB Jazilul Fawaid menyebut wacana tersebut benar, dan untuk keputusan akhirnya ada di tangan mandataris mukhtamar PKB Gus Ami.

“Wacananya akan dirubah menjadi direktur eksekutif agar lebih efektif, efisien, dan modern, itu merupakan masukan dari DPW PKB dan para ahli,” jelasnya saat dihubungi Kabarpolitik.com, pada Jumat (23/8).

Ia menambahkan pengubahan susunan struktural PKB merupakan ihwal dalam dalam menjawab tantangan dan perubahan tata pengelolaan partai, dan rekomendasi tersebut merupakan keputusan mukhtamar.

“Amanat Mukhtamar memberikan mandat kepada Gus Muhaimin Iskandar secara aklamasi sebagai ketum dan mandataris tunggal perode 2019-2024, dan beliau memiliki kewenangan mengatur, mengubah, dan menyusun struktur,” tutupnya.[ab]

Source