Pemimpin Hongkong Sebut Demonstran Sebagai Perusuh yang Menghancurkan Ekonomi Hongkong

Kabarpolitik.com.COM- Aksi brutal demonstrasi yang membakar orang hidup-hidup di kecam oleh pemimpin Hong Kong Carrie Lam. Carrie Lam mengatakan aksi protes demonstran ini sudah melanggar prinsip dalam berdemokrasi, kata dia, para demonstran saat itu bisa disebut sebagai “musuh rakyat”.

Atau dengan kata lain, Carrie Lam menegaskan pendemo itu sebagai perusuh yang berusaha untuk menghancurkan perekonomian Hong Kong.

Kini kata Carrie Lam, Hong Kong dalam keadaan sulit dan ekonomi Hong Kong hancur akibat demonstrasi berkelanjutan.

Jika hal itu tetep berkalanjutan, Carrie Lam menjamin apa yang diinginkan oleh para demonstran itu tidak akan tercapai. Jika penyampaian aspirasi atau kritik kepada pemerintah dilakukan dengan brutal.

Selanjutnya, dalam pidatonya Carry Lam meminta kepada masyarakat untuk tenang tidak terpancing dengan suasana yang terjadi.

Pidato ini  disampaikan setelah beberapa jam seorang polisi menembak pengunjuk rasa, dan pria dibakar hidup-hidup oleh pendemo. Akibatnya, sejumlah peserta unjuk rasa terluka setelah seorang polisi melajukan motornya dan menabrak kerumunan orang yang berdemonstrasi pada Senin, waktu Hong Kong.

Sebelumnya, aksi protes berkepanjangan yang terjadi di Hong Kong disebabkan atas usulan UU Ekstradisi yang dianggap makin memperkuat pengaruh China. Maka dari itu masyarakat Hong Kong menolaknya. Sehingga pada bulan Juni lalu, masyarakat beramai—ramai turun kejalan menyatakan protes atas UU tersebut.

Lambat laun, aksi protes itu makin meluas dengan desakan pengusutan kebrutalan polisi, hingga hak untuk memilih pemimpin sendiri. [pit]

Source