Politik
Pulihkan Sukabumi, Ayep Zaki-Bobby Maulana Tinjau Lokasi Bencana
SUKABUMI (10 Desember): Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki-Bobby Maulana selama empat hari berturut-turut terjun langsung ke lokasi terdampak bencana alam, baik di Kota maupun Kabupaten Sukabumi.
Terbaru, Ayep Zaki dan Bobby Maulana menyambangi sejumlah warga yang terdampak bencana alam di wilayah Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Senin (9/12).
Kedatangan Ayep dan Bobby di beberapa titik disambut baik warga di sekitar lokasi bencana alam. Bahkan, keduanya juga menerima banyak aspirasi langsung dari masyarakat.
“Alhamdulillah, tadi saya bersama Pak Bobby Maulana kembali meninjau lokasi terdampak bencana alam di beberapa titik. Salah satunya di lokasi tanah longsor yang cukup parah, di RT 03 RW 06, Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole,” ujar Ayep.
Ayep yang juga salah satu tokoh penggerak ekonomi masyarakat itu menekankan diperlukannya semangat gotong royong untuk menyelesaikan dampak bencana alam yang terjadi di Sukabumi.
“Saya sangat terharu karena masyarakat dalam menanggulangi pasca bencana alam, kompak bergotong royong dan melalui swadaya masyarakat membeli sejumlah bambu untuk penyangga atau membangun sementara agar aliran airnya lancar, karena ada dampak di hilirnya apabila saluran air ini tidak segera diperbaiki,” kata dia.
Dalam kesempatan itu, Ayep dan Bobby juga memberikan bantuan berupa enam batang pipa 10 inci untuk memerbaiki saluran air yang diterjang longsor.
Mereka juga memberikan bantuan materi untuk warga yang terdampak di titik-titik bencana yang dikunjunginya.
Di musim penghujan ini Ayep mengajak seluruh warga untuk sama-sama meningkatkan kewaspadaan akan munculnya musibah bencana alam.
Ke depan pihaknya pun akan meningkatkan mitigasi bencana melalui berbagai upaya yang dilakukan pemerintah.
“Kita harapkan ke depan, cepat tanggap darurat bencana, anggaranya bukan hanya mengandalkan dari pemerintah saja, tapi kita juga punya anggaran sendiri dan saya akan kelola itu,” katanya.
Ayep melanjutkan nantinya pihaknya akan mencari sumber-sumber dana kemanusiaan untuk membantu sesama yang membutuhkan sehingga dapat menunjang dana dari pemerintah daerah. Ini perlu waktu untuk merealisasikannya.
“Kalau kita punya dana abadi, maka bisa kita salurkan untuk kepentingan bencana alam ini,” imbuhnya.
Ia menargetkan dana abadi, khusus untuk Kota Sukabumi bisa mencapai Rp500 miliar dan diputar dalam bentuk usaha atau melalui Lembaga Keuangan Syariah yang mengelola dana abadi. (RO/WH/*)