Connect with us

Nasional

Relawan Jokowi Baku Lempar dengan Jamaah Masjid, Eva: Bukan Acara PDIP

Published

on

Kabarpolitik.com, JAKARTA – Tindakan tidak terpuji kembali dipertontonkan oleh pendukung Capres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma’ruf Amin saat baku lempar dengan jamaah Masjid Jogokaryan di Yogyakarta pada, Minggu (24/1) petang kemarin.

Aksi baku lempar ini terjadi usai kegiatan deklarasi dukungan kepada pasangan Capres/Cawapres nomor urut 01 di Stadion Mandala Krida, Kota Yogyakarta. Berdasarkan video aksi baku lempar yang tersebar di media sosial, para relawan Jokowi-Ma’ruf ini menggunakan sepeda motor dengan jumlah yang banyak, dan melakukan perlawanan terhadap jamaah masjid.

Selain itu, berdasarkan informasi yang dihimpun, keributan bermula ketika massa diduga PDIP melintas depan Masjid Jogokaryan dan merusak bendera, spanduk Hizbulloh serta memainkan gas sepeda motor hingga memekakkan telinga. Padahal di dalam masjid sedang berlangsung pengajian.

Kemudian pemuda masjid Jogokaryan keluar dan menghadang massa hingga terjadilah cekcok mulut. Babinsa Koramil 09/MJ, Serka Suyatbahkan pun turun melerai massa yang akan bentrok.

Barulah sekitar pukul 17.15 WIB, kedua belah pihak yang dimediasi Bawaslu, Polsek Mantrijeron dan Koramil 09/MJ dipertemukan di Pendopo Kecamatan Mantrijeron.

Menanggapi kejadian itu, politisi PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari menjelaskan keributan yang terjadi itu antarrelawan dan tidak ada kaitan dengan partainya.

“Deklarasi bukan acara resmi PDIP, tapi laskar-laskar aliansi relawan DIY bentrok dengan relawan sebelah,” ujar Eva seperti dilansir dari Rmol, jaringan Jawapos Grup, Senin (28/1). (RGR/Fajar)

source