Connect with us

Pemerintahan

Resmikan Gedung Baru UNWAHA, Wapres Minta Perguruan Tinggi Jadi Ekosistem Belajar yang Kreatif dan Inovatif

Jombang, Kabarpolitik.com – Seiring dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), tantangan yang dihadapi perguruan tinggi dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul juga semakin berat. Perguruan tinggi dituntut tidak hanya memiliki standar internasional, tetapi juga harus berperan aktif dalam pengembangan IPTEK, pengelolaan sumber daya alam, dan peningkatan kualitas SDM seutuhnya.

Untuk menghadapi berbagai tantangan tersebut, perguruan tinggi termasuk Universitas K.H. A. Wahab Hasbullah (UNWAHA) harus benar-benar menjadi ekosistem belajar yang kreatif dan inovatif baik untuk dosen maupun mahasiswanya.

“Salah satu kuncinya adalah UHWAHA harus mampu menghadirkan ekosistem pendidikan yang membuat gagasan-gagasan kreatif dan inovatif, baik dari dosen maupun mahasiswa, dapat terus berkembang secara produktif,” tegas Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin saat meresmikan Gedung Baru UNWAHA di Jl. Garuda No. 09, Tambakberas, Jombang, Jawa Timur, Sabtu (04/06/2022).

Selain itu, Wapres menekankan, kolaborasi riset dan teknologi juga harus terus diperluas dengan menggandeng berbagai pemangku kepentingan, baik pemerintah, industri, lembaga riset, maupun elemen masyarakat lainnya.

“Penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi mutlak diperlukan, tetapi jangan sampai tidak diimbangi dengan penguasaan iman dan taqwa (imtaq). Keduanya harus senantiasa berjalan selaras dan saling melengkapi,” pesannya.

Selanjutnya, tutur Wapres, sebagai tempat berkumpulnya intelektual-intelektual Islam, UNWAHA harus mampu mengambil peranan yang lebih besar dalam mengedukasi masyarakat terkait ilmu agama.

“Khususnya umat yang awam ilmu agama dan mudah terpengaruh pada ajakan-ajakan yang mengarah pada rusaknya ikatan kita sebagai bangsa dalam kerangka NKRI,” imbuhnya.

Lebih jauh, Wapres mengungkapkan bahwa kemajemukan bangsa Indonesia dewasa ini makin diuji dengan timbulnya riak-riak dari aksi segelintir kelompok dengan menyebarkan paham-paham yang dapat merusak tatanan kehidupan bangsa yang berlandaskan Pancasila.

“Untuk itu, mari kita jadikan Pancasila layaknya bintang penerang, sehingga kita akan mampu melalui berbagai tantangan dan ujian di tengah cita-cita mewujudkan kemajuan dan kemandirian bangsa ini,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Bahrul Ulum Chisbiyyah Wahab melaporkan bahwa UNWAHA merupakan perguruan tinggi di lingkungan Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, Jombang, yang memiliki ciri khas tersendiri jika dibandingkan dengan perguruan tinggi lain.

“Ciri khas UNWAHA adalah mengajarkan, menanamkan ajaran Islam Ahlussunnah wal jamaah al nahdliyah kepada semua sivitas akademika terutama kepada para mahasiswa serta menanamkan nilai-nilai luhur Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI,” paparnya.

Lebih dari itu, lanjut Chisbiyyah, UNWAHA saat ini telah menjadi salah satu dari 30 perguruan tinggi di Indonesia dalam bidang penelitian yang ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.

“UNWAHA juga melakukan kerjasama pertukaran mahasiswa dengan beberapa perguruan tinggi di luar negeri di antaranya Korea University, Raja Manggala University Thailand, serta Yamaguchi dan Kyoto University Jepang,” sebutnya.

Terakhir, terkait pembangunan gedung baru UNWAHA yang diresmikan hari ini, Chisbiyyah menyampaikan bahwa prosesnya telah dimulai sejak 2020. Adapun pembangunannya menggunakan konsep ramah lingkungan dan ramah disabilitas.

“Kami Pengurus Yayasan Pendidikan Tinggi Bahrul Ulum, mengucapkan banyak terima kasih kepada pemerintah atas bantuan pembangunan gedung [ini] sebagai sarana perkuliahan bagi mahasiswa,” ucapnya.

Hadir dalam acara ini Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Jombang Mundjidah Wahab, Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Diana Kusumastuti, Rektor UNWAHA Anton Muhibuddin, segenap Sivitas Akademika UNWAHA, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Jawa Timur dan Kabupaten Jombang.

Sementara, selain Ibu Wury Ma’ruf Amin, hadir mendampingi Wapres, Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wapres Bidang Umum Masykuri Abdillah, Staf Khusus Wapres Bidang Politik dan Hubungan Kelembagaan Robikin Emhas, Kepala Baznas Noor Achmad, dan Pimpinan Baznas Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan. (EP/SK-BPMI, Setwapres)

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *