Politik
Sahroni Ajak Masyarakat Perangi Hoaks Jelang Pemilu
JAKARTA (24 Oktober): Wakil Ketua III DPR RI, Ahmad Sahroni, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk lebih bijak dan kritis dalam menerima pemberitaan, terutama jelang Pemilu 2024. Hal itu penting untuk menghindari hoaks yang dapat memecah-belah bangsa.
“Belajar dari yang sudah-sudah, media sosial bisa menjadi ajang subur untuk penyebaran hoaks politik. Makanya masyarakat harus bisa kritis dalam memilah dan memilih berita yang dikonsumsi, agar kita tidak mudah terpecah-belah. Pokoknya 2024 ini harus zero hoaks,” ujar Sahroni di Jakarta, Senin (23/10).
Sahroni sepakat dengan pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang meminta seluruh pihak mengedepankan gagasan dan tidak menggunakan politik pecah belah yang membuat masyarakat menjadi korban.
“Pasti masyarakat punya pilihan yang berbeda-beda. Itu adalah hal yang sangat wajar dalam demokrasi. Yang penting, kita sebagai masyarakat baiknya mengedepankan adu gagasan, ide, dan terobosan dari para kandidat, bukan yang lainnya,” tegasnya.
Legislator Partai NasDem itu mengajak masyarakat untuk berani melawan narasi-narasi yang mengarah pada perpecahan. Sahroni tidak ingin hal seperti itu merusak suasana pesta demokrasi 2024.
“Bahkan kalau ke depan ada narasi-narasi perpecahan yang berusaha ‘dimainkan’ oleh oknum, mau itu di medsos atau di mana pun, masyarakat harus berani menolak. Jangan dikasih ruang. Malah kalau perlu, respons dengan ketawa aja hal-hal seperti itu,” pungkasnya.
(dis/*)