Connect with us

Politik

Titiek Soeharto: Laut Indonesia Adalah Soal Kedaulatan dan Kelangsungan Hidup Bangsa

Published

on

Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto, menegaskan pentingnya perlindungan laut sebagai bagian dari kedaulatan negara, ketahanan pangan, dan kelangsungan hidup nasional. Pernyataan itu disampaikan dalam peluncuran International Coalition for Ocean Protection (ICOP) di Centre Universitaire Mediterraneen (CUM), Green Zone, Prancis.

“Kesehatan laut adalah isu kelangsungan hidup nasional. Indonesia, dengan lebih dari 17 ribu pulau, berada di jantung segitiga terumbu karang dan pusat keanekaragaman hayati laut dunia,” ujar Titiek, Jumat (13/6/2025).

Titiek menyampaikan bahwa DPR RI siap mengintegrasikan Coral Bond ke dalam strategi pembangunan nasional melalui Kaukus Konservasi yang baru dibentuk. Ia juga menyatakan komitmen untuk meratifikasi Biodiversity Beyond National Jurisdiction (BBNJ), memperluas kawasan konservasi laut, dan memperkuat koordinasi antar kementerian.

“Kami ingin belajar dari negara lain dalam pengelolaan blue finance dan partisipasi pemangku kepentingan. Target kami adalah melindungi 30 persen wilayah laut Indonesia pada 2045 dengan dukungan kelembagaan, pembiayaan jangka panjang, dan keterlibatan masyarakat,” jelasnya.

DPR, kata Titiek, juga telah membentuk Kaukus Laut lintas partai yang kini berkembang menjadi Kaukus Konservasi untuk menyatukan isu darat dan laut dalam agenda pembangunan nasional.

“DPR RI bukan sekadar pembuat undang-undang, tetapi juga penjaga laut bagi generasi kini dan mendatang,” tegasnya.

Titiek menambahkan, salah satu capaian penting dalam forum tersebut adalah dukungan legislatif terhadap Tropical Forest and Coral Reef Conservation Act (TFCCA), yang memungkinkan pertukaran utang senilai 35 juta dolar AS untuk konservasi terumbu karang.

“Ini bukan hanya pencapaian diplomatik, tapi juga keberhasilan kebijakan dan anggaran legislatif yang mendukung konservasi, perikanan, dan keberlanjutan mata pencaharian masyarakat pesisir,” tutupnya.

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *