Politik
Pemilihan Ketua MPR, Ahmad Muzani : Pak Prabowo Sempat Lobi bu Mega

Kabarpolitik.com.COM – Pemilihan Ketua MPR periode 2019-2024 pada Kamis, (2/10) berakhir mengecewakan untuk kader Gerindra, Ahmad Muzani. Meski namanya sempat mencuat kuat, pada akhirnya Bambang Soestyo lah yang terpilih sebagai Ketua MPR.
Padahal sebelum pemilihan dilangsungkan, Prabowo sempat melobi Megawati dengan harapan Gerindra mendapat jatah kursi Ketua MPR. Namun, Probowo pun harus rela kadernya digebuk Sembilan fraksi yang mendukung bulat Bamsoet. Dengan kata lain, Gerindra tak mungkin memenangkan persaingan itu seorang diri.
Cerita lobi-lobi antara Prabowo dan Megawati dibeberkan Muzani sesaat setelah sidang paripurna kelar. “Jadi Pak Prabowo berkomunikasi dengan Ibu Megawati di detik-detik terakhir sebelum dilakukannya keputusan tentang ini (pemilihan Ketua MPR),” kata Muzani di gedung Kura-kura, kompleks DPR/MPR, Senayan, Jakarta.
Muzani mengatakan Prabowo sempat meminta Megawati agar kursi Ketua MPR diberikan kepada Fraksi Partai Gerindra. Namun, lobi-lobi itu berlangsung alot. Mulanya, Megawati sulit menolak permintaan Prabowo.
Namun, Megawati menyatakan bahwa keinginan Prabowo sukar diwujudkan. Sebab, delapan fraksi di DPR sudah kadung mengusung politikus Golkar Bambang Soesatyo alias Bamsoet sebagai Ketua MPR. Mantan Ketua DPR itu juga memperoleh dukungan kuat dari Dewan Perwakilan Daerah.
Sedangkan Muzani hanya diusung sendirian oleh Partai Gerindra. “Karena itu Bu Megawati memohon pengertian Pak Prabowo agar bisa menerima proses ini dengan baik dan menjaga MPR agar musyawarah dan mufakat,” tuturnya.[asa]
