Connect with us

Politik

Victor tak Mempersoalkan #2019GantiPresiden di NTT


Gubernur Nusa Tenggara Timur Victor Bungtilu Laiskodat (kiri) bersama Wakil Gubernur Josef Nae Soi (kanan). Foto: Antara/Puspa Perwitasari.


Jakarta: Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Victor Bungtilu Laiskodat tak mempersoalkan deklarasi #2019GantiPresiden di NTT. Asalkan, deklarasi itu diizinkan kepolisian.

 

“Tidak ada masalah itu hastag. Yang masalah itu ada izin atau tidak. Selama ada izin boleh kok,” kata Victor usai pelantikan gubernur dan wakil gubernur di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 5 September 2018.

 

Menurut dia tak ada yang salah dengan kegiatan itu. Pergantian presiden memang akan terjadi jika Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menang dalam Pilpres 2019.

 

“Yang salah kalau tidak dapat izin untuk kegiatan itu enggak boleh,” ucap dia.

Baca: Gerakan Ganti Presiden Dinilai Inkonstitusional



Politikus NasDem itu menepis bila Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) NTT Sisilia Sona melarang gerakan tersebut. Dia menegaskan, Pemprov NTT terbuka untuk gerakan itu selama direstui oleh kepoliisian.

 

“Kalau (dari) kepolisian dapat izin ya kita go ahead,” kata dia.

 

Aksi #2019GantiPresiden mendapat penolakan di beberapa daerah, seperti di Riau, Batam serta Surabaya. Victor menilai penolakan itu terjadi karena tidak ada izin dari polisi.

 

“Menolak mungkin karena enggak ada izin. Kalau ada izin (di) NTT boleh. Kalau 2019 Prabowo menang, kan ganti presiden. Tapi kalau Jokowi menang, kan enggak, simpel saja,” pungkas dia.

(FZN)

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *