Ajukan Pinjaman Dana Tunai? Ini Syarat dan Tips yang Perlu Kamu Ketahui

Mengajukan pinjaman dana, bisa jadi merupakan solusi bagi seseorang.  Dengan berbagai kemungkinan masalah keuangan, pinjaman dana seringkali dijadikan jawaban dari segala persoalan.  Namun, jika mendengar perihal pinjaman dana online, seringkali kita merasa bahwa meminjam dana akan menjadi sangat rumit dan lambat.

Tapi, dengan kemajuan perbankan, memungkinkan nasabah untuk meminjam dana seperti pinjaman KTA dengan lebih mudah.  Selain itu syarat pengajuan juga tidak sesulit yang dipikirkan.  Lalu apa saja syarat yang perlu dipenuhi saat melakukan pinjaman dana tunai ?

• Fotokopi identitas diri (KTP), hal ini penting untuk mengetahui alamat, dan data diri Anda.
• Cantumkan NPWP. Ketika Anda mengajukan pinjaman dana tunai, maka Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) menjadi hal wajib yang harus Anda cantumkan.  Apalagi jika Anda ingin meminjam dana dengan nominal yang cukup besar saat.  Lembaga keuangan penyedia pinjaman yang terdaftar di Bank Indonesia atau Otoritas Jasa Keuangan (OJK) cenderung akan memberikan poin tambahan bagi nasabah yang memiliki NPWP, dengan begitu pengajuan pinjaman Anda akan semakin besar kemungkinannya untuk disetujui.  Namun apabila Anda belum mempunyai NPWP, kunjungilah kantor perpajakan dan buatlah NPWP sebelum Anda mengajukan pinjaman dana tunai.
• Sertakan Nomor Kartu Kredit. Ketika Anda sebagai nasabah memiliki kartu kredit, maka proses pengajuan pinjaman dana akan lebih mudah.  Hal ini disebabkan bank akan dengan mudah bisa mengetahui riwayat kredit Anda untuk selanjutnya dipertimbangkan apakah Anda pantas untuk mendapatkan pinjaman dana.  Bank akan berpikir lagi jika ternyata Anda memiliki riwayat kredit yang buruk, seperti menunggak pembayaran.
• Mempunyai Penghasilan Tetap. Saat ingin mengajukan pinjaman, maka bank akan lebih bersedia memberikannya pada nasabah yang telah mempunyai pekerjaan dan penghasilan tetap.  Sebab berarti Anda dinilai bisa membayar cicilan pinjaman.  Oleh karena itu pada saat aplikasi pinjaman, Anda akan diminta slip gaji sebagai bukti bahwa Anda mempunyai pekerjaan dan penghasilan.

Setelah membaca tentang syarat pengajuan pinjaman dana tunai, berikut ini tips pinjaman dana tunai.

• Lengkapi semua persyaratan. Ketika Anda ingin mengajukan pinjaman, maka Anda akan diminta untuk mengisi formulir aplikasi oleh bank.  Isilah semua formulir dengan tepat dan benar serta cantumkan nomor telepon Anda yang aktif agar mempermudah bank pada saat proses verifikasi data.
• Mengetahui batas limit kredit. Dalam pengajuan pinjaman tentu ada penentuan besar kecilnya dana yang bisa dipinjam yang akan diambil oleh nasabah.  Hal ini diputuskan  berdasarkan penghitungan gaji bulanan Anda.  Pada saat mengajukan pinjaman, Anda akan diminta menyertakan slip gaji Anda, maka dari situlah bank bisa melihat berapa jumlah penghasilan yang Anda punya.  Proses penyeleksian ini akan membantu bank dalam mengetahui seberapa besar nominal pinjaman dana yang bisa Anda pinjam. Apabila nominal pinjaman Anda terlalu tinggi bagi bank, maka pihak bank akan mengkoreksi dan memberikan nominal dana yang bisa Anda pinjam.  Dengan begitu hal ini juga akan memudahkan peminjam untuk proses pelunasan dana.
• Pilih jangka waktu pelunasan. Dalam memilih jangka waktu pinjaman Anda harus menyesuaikannya dengan kemampuan Anda.  Jika Anda merasa bahwa Anda mampu melunasi angsuran dalam waktu yang lebih pendek tentu ini menjadi lebih baik.  Untuk dapat menyesuaikannya tentu Anda harus memiliki sumber pemasukan dan penghasilan yang jelas.  Namun Anda perlu memperhatikan peraturan yang diberikan oleh bank, sebab ada beberapa lembaga keuangan yang menyediakan pinjaman dengan peraturan denda apabila membayar lebih cepat dibandingkan waktu yang telah disepakati.
• Memenuhi batas penghasilan yang ditentukan. Hal ini merupakan bagian yang menentukan bagi nasabah.  Masing-masing bank telah memiliki batas minimal penghasilan yang dimiliki oleh nasabah sebelum mengajukan pinjaman.  Oleh karena itu, Anda harus memastikan terlebih dahulu bahwa Anda memiliki penghasilan di atas batas.  Tentunya dengan adanya perbedaan penghasilan makan berbeda juga besar pinjaman yang bisa didapatkan oleh masing-masing orang.
• Membuat rincian pelunasan pinjaman. Setelah pinjaman dana diterima, maka tahap berikutnya yang harus dilakukan ialah melakukan perincian pengeluaran dan pemasukan dalam buku tertentu.  Kemudian pada bagian lain, Anda bisa menyisipkan jadwal pelunasan dan nominal yang harus dikeluarkan setiap akan melakukan pembayaran. Hal ini berfungsi untuk memudahkan Anda pada saat ingin melakukan peminjaman dana lagi di kemudian hari.

Itulah beberapa syarat dan tips untuk mendapatkan pinjaman dana tunai dengan tetap menggunakannya dengan bijak. Bila perlu, Anda membuat catatan kecil untuk menulis laporan ketika Anda telah mengembalikan dana pinjaman tersebut.  Karena apabila terjadi kesalah pahaman, arsip pinjaman tersebut bisa dijadikan bukti dan referensi untuk peminjaman dana selanjutnya.  Tentunya ajukanlah pinjaman dengan nominal yang sesuai dengan kemampuan Anda mengembalikannya.

Sekian untuk artikel ini, semoga bisa memberikan Anda informasi baru mengenai pinjaman dana tunai.  Semoga berhasil.

source