Connect with us

Nasional

Jelang Natal dan Tahun Baru, Kemenhub Pastikan Angkutan Kereta Aman dan Nyaman

Kabarpolitik.com, JAKARTA – Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Rabu (12/12/2018), melakukan inspeksi jalur kereta api di Pulau Jawa. Yakni untuk jalur utara dan Selatan dengan menggunakan Kereta Api Inspeksi (Kais).

Kegiatan rutin, yang juga dilakukan jelang masa angkutan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 (nataru), untuk memastikan keamanan, kenyamanan dan keselamatan penumpang. Direktur Prasarana Perkeretaapian Zamrides, mengecek kesiapan jalur kereta di Lintas Selatan Jawa.

Sedangkan Seketaris  Direktorat Jendral Perkeretaapian Danto Restyawan bersama Direktur keselamatan Perkeretaapian Edi Nur Salam, memimpin pengecekan  jalur di Lintas Utara Jawa, dari Jakarta sampai Surabaya yang akan berlangsung  hingga Jumat 14 Desember 2018.

Pada Rabu, inspeksi jalur kereta untuk Jalur Utara dimulai dari Gambir-Cikampek-Cirebon-Tegal-Semarang Tawang.  Kereta Api Inspeksi dengan dua gerbong berkapasitas 60 penumpang, dilengkapi sejumlah fasilitas mewah. Bahkan ada juga tempat seperti cafe, yang menyediakan makanan dan minuman.  Tidak hanya itu, KA Inspeksi juga dilengkapi teknologi canggih.  Misalnya kamera di depan dan belakang kereta. Yang merekam jalur dan rel  kereta. Hal itu membuat inspeksi jalur menjadi lebih cepat.

Petugas juga bisa memonitor langsung dari layar berukuran besar kondisi rel dari dalam kereta api tersebut . Namun begitu, pengecekan langsung jalur kereta api oleh petugas dengan menyusuri rel, masih dilakukan.

Sementara itu, Seketaris  Direktorat Jendral  Perkeretaapian, Kemenhub Danto Restyawan mengatakan, pihaknya melakukan pengecekan jalur kereta api spanjang Jawa. “Hari ini dari Jakarta sampai semarang, kita cek. Kemudian berikutnya semarang Surabaya,  Banyuwangi, balik lagi ke Surabaya. Jalur selatan juga kita lakukan.Sama juga ini untuk kenyamanan dan keselamatan penumpang.  Ini hal yang rutin kami lakukan,” ujar Danto Rabu (12/12/2018).

Lebih lanjut ia mengatakan, pengecekan yang dilakukan  diantaranya jalurnya, sarananya dan sebagainya. “Semua kita rampchek jadi pada saat masa angkutan Natal dan Tahun Baru, Semua sarana dan prasarana siap semua. Tidak ada kendala semua,” pungkasnya.

Sementara itu, Direktur Keselamatan Perkeretaapian Kemenhub, Edi Nur Salam mengatakan, inspeksi jalur kereta api, juga melibatkan pejabat PJKA, PT KAI dan komisarisnya.

“Jadi kalau ada hal-hal ditemukan di lapangan, bisa kita langsung koordinasikan. Tadikan setiap Daops PT KAI melakukan paparan.  Kita kasih masukan, mungkin mereka juga ada usulan-usulan yang bisa kita tindaklanjuti,” ujar  Edi.

Contohnya, di wilayah Cirebon, yang merupakan pertemuan jalur utara dan selatan. ” Jalur utara yang Semarang, Jalur selatan yang lewat Purwokerto, itu ketemunya di Cirebon. Jadi Cirebon ini salah satu Daops paling sibuk,” jelas Edi.

Kemenhub kata dia, menyiagakan  satu crane di Stasiun Cirebon. Juga di Solo dan Bandung. “Jadi kalau terjadi apa-apa dia bisa bergerak (membantu) ke utara dan selatan. Cuma nggak ada lokomotif. Mereka butuh lokomotif tambahan dari kita. Kita punya lokomotif cc 300. Kita juga sudah melakukan ramp chek. Untuk persiapan angkutan Nataru, baik sarana dan prasarana,” pungkasnya. (dai/IND)

source

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *