Connect with us

Internasional

Teknologi Kecerdasan Buatan Tim Indonesia Menangi Kontes Zoohackathon di Malaysia

Published

on

Kabarpolitik.com.COM – Tim milenial Indonesia berhasil menjuarai kontes Zoohackathon 2019 di Kinabalu, Malaysia, melalui karyanya, sebuah software berbasis teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) pelacak rute penyelundupan satwa langka dilindungi bernama Pangolin.

“Kita keluar sebagai juara satu di Zoohackton 2019 Kinabalu dengan software berbasis teknologi AI yang bernama Pangolin,” kata Ketua Tim Lintang Sutawika seperti dilaporkan Antara, Kamis (7/11/2019).

Beranggotakan enam orang, tim ini dinilai berhasil membuat perangkat lunak berbasis AI yang memiliki kemampuan mengekstrak informasi kunci dari artikel berita.

Hal ini dapat membantu para analis, dengan mengurangi waktu untuk pengumpulan data dari berbagai artikel yang secara konvensional dilakukan dengan mencari dan mengumpulkan sendiri informasi yang didapat tanpa perlu membacanya satu per satu.

“Umumnya dalam satu kasus, analis itu harus mengumpulkan berpuluh-puluh artikel dan itu bisa memakan waktu yang lama, menghabiskan waktu yang cukup besar untuk mengumpulkan data bukan melakukan analisanya,” kata Lintang.

Lintang bersama lima rekan lainnya berhasil membuat prototipe perangkat lunak tersebut hanya dalam waktu 48 jam seperti yang diminta oleh penyelenggara.

Pemenang dari perlombaan yang diikuti 17 tim dengan 85 peserta dengan hadiah utama 2.000 ringgit Malaysia atau sekitar Rp6,8 juta tersebut dapat mengikuti kontes final Zoohackton pada Januari 2020 yang akan mempertemukan juara-juara kontes dari 16 kota di seluruh dunia.

Zoohackton sendiri merupakan usaha yang dilakukan Kementerian Luar Negeri AS untuk mempromosikan solusi teknologi dan meningkatkan kesadaran untuk melawan perdagangan satwa langka di seluruh dunia. [rif]

Source

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *