Toyota Tarik 1 Juta Mobil dari Konsumen

Kabarpolitik.com – Toyota mengumumkan tiga kampanye penarikan atau recall terpisah terhadap beberapa model mobilnya yang mengalami  masalah pada perangkat lunak yang membuat beberapa komponen penting tak berfungsi optimal.

Kampanye ini melibatkan Toyota Prius, Toyota CH-R, Tyota Tundra, Toyota Sequoia dan Evalon. Penarikan dilakukan secara terpisah. Namun jumlahnya hampir mencapai 1 juta unit mobil yang dijual di pasar Amerika Serikat.

Leftlane, Sabtu (13/10) mengungkapkan penarikan mobil dengan jumlah terbesar terdampak pada Toyota Prius yang mencapai 807.000 unit. Prius yang mengalami masalah faisafe ini melibatkan mobil yang diproduksi tahun 2010 sampai 2014.

Untuk mengoptimalkan kembali masalah perangkat lunak ini, internal Toyota telah melakukan pembaruan perangkat lunak yang membuat piranti terkait seperti airbag dan komponen stop&go kembali berfungsi normal.

Model yang lain seperti Toyota Tundra, Sequoia, dan Avalon yeng terdampak adalah model yang diproduksi tahun 2018-2019. Penanganan akan dimulai November mendatang dan langsung ditangani oleh tim mekanik khusus dari Toyota di bengkel-bengkel terdekat mereka.

Pembaruan perangkat untuk keempat model ini akan berkaitan dengan bug perangkat lunak di unit kontrol airbag. Kesalahan dapat dideteksi secara ketika menghidupkan kendaraan, atau pada saat terjadi benturan beberapa airbag tidak menyebar seperti yang dirancang untuk melindungi penumpang kecelakaan.

Sementara untuk model Toyota CH-R Crossover , kurang lebih ada 700 unit yang telah dirakit dan dilepas ke pasar mengalami masalah yang cukup mengganggu karena bunyi pada bagian poros belakang mobil akibat ikatan sambungan bantalan poros belakang roda yang tak cukup baik sehingga ada getaran saat mobil berjalan.

Jika dalam kondisi tertentu ketika ban berbenturan dengan kondisi jalan yang agak rusak bisa saja merusak komponen rem belakang  bahkan bisa membuat roda belakang terlepas sehingga rawan pada kecelakaan. Untuk itu harus segera ada tindakan perbaikan.

Terkait semua kasus yang menimpa produknya, Toyota telah mulai mengirimkan surat pemberitahuan pada semua konsumen mulai akhir bulan ini agar mulai melakukan perawatan dan perbaikan pada November mendatang di bengkel-bengkel resmi Toyota tanpa dikenakan biaya. (wzk/JPC)

source