Politik
Abdul Wachid Desak Pencarian Tuntas Jemaah Haji yang Hilang di Arab Saudi
Published
2 jam agoon

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Abdul Wachid, mendesak pemerintah untuk menuntaskan pencarian terhadap tiga jemaah haji Indonesia yang dilaporkan hilang di Arab Saudi. Ia menyoroti bahwa ketiganya diduga mengalami demensia, sehingga rentan tersesat.
“Ada jemaah yang hilang karena mengalami demensia. Tengah malam mereka keluar tanpa pamit dan hingga kini belum ditemukan,” ujar Wachid di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/6/2025).
Wachid menyatakan telah meminta Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama untuk bekerja sama intensif dengan otoritas Arab Saudi, termasuk Kantor Urusan Haji, Komjen, dan KBRI, guna menuntaskan pencarian.
“Saya sudah minta agar terus dilakukan pencarian sampai mereka ditemukan. Harus ada kerja sama dengan semua pihak di Saudi,” tegasnya.
Ia menambahkan, Komisi VIII DPR akan terus memantau perkembangan kasus ini dan meminta laporan berkala dari Kemenag. “Ini soal nyawa. Kita harus serius urus sampai ketemu,” tambahnya.
Sebelumnya, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) melaporkan bahwa hingga kini terdapat tiga jemaah haji yang belum kembali ke kloternya. Ketiganya dilaporkan hilang pada waktu berbeda dan telah dilaporkan ke kepolisian Arab Saudi.
Menurut Kabid Perlindungan Jemaah PPIH, Harun Arrasyid, pencarian dilakukan secara intensif dan terus berkoordinasi dengan pihak syarikah dan otoritas setempat.
Berikut identitas tiga jemaah yang hilang:
- Nurimah (80 tahun) – Kloter PLM 19, hilang sejak 28 Mei dari Hotel 614 di Makkah.
- Sukardi (67 tahun) – Kloter SUB 79, hilang sejak 29 Mei dari Hotel 813.
- Hasbulah (73 tahun) – Kloter BDJ 07, terakhir terlihat meninggalkan Hotel 709 pada 17 Juni dini hari.
Pihak PPIH memastikan pencarian terus dilakukan dengan melibatkan berbagai unsur terkait demi keselamatan para jemaah.

Wihadi Wiyanto: Ekonomi Triwulan I 2025 Tumbuh 4,87%, Inflasi Terkendali

Muzani Kritik Putusan MK Soal Pemilu Terpisah: Berpotensi Timbulkan Masalah Baru

Bambang Haryo Soekartono Soroti PP 28/2024, Dinilai Hambat Industri Tembakau dan Lapangan Kerja

Bambang Haryo Sayangkan Potensi Dicabutnya Status Geopark Toba oleh UNESCO

Hekal: Utang Baru Rp 349 Triliun Masih Aman Selama untuk Pembangunan

Abdul Wachid Desak Pencarian Tuntas Jemaah Haji yang Hilang di Arab Saudi

Pensiunan PT Pos Merana, Mulan Jameela Desak Pemerintah Bertindak

Kamrussamad: Program MBG Butuh Dukungan Nyata dari Industri Keuangan

Opini WTP Tidak Jaminan Kepala Daerah Bebas Korupsi, Ini Buktinya

Dunia Butuh Generasi Muda Bahagia, Tangguh dan Sehat Jiwa

Sastrawan dan Wartawan Senior Agoes Dhewa Tutup Usia

Sosok Airlangga Masih Dibutuhkan Golkar

Kau Siregar Saya Lubis, Cukup Tentukan Tempat dan Waktunya, Kita Duel Sampai Mati

Turn Back Hoax: [SALAH] “akan ada penyemprotan racun untuk virus corona dari malaysia dan singapore melalui udara”

Sebut Didanai Pemodal Raksasa, Ade Armando: Rizieq Adalah Orang yang Bisa Membuka Kota Pandora
