Connect with us

Nasional

Kapal Feri Bermuatan 163 Penumpang Tabrak Kapal Super Tanker

Kabarpolitik.com, TANJUNGPINANG – Kecelakaan kembali terjadi di perairan Kepulauan Riau (Kepri). Kamis (11/10), sebuah kapal jenis feri bernama MV. Voc Batavia dengan rute Tarempa, Kabupaten Anambas-Tanjungpinang terlibat tabrakan dengan kapal super tanker MT. Pacific Crown.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 13.14 WIB. Kejadian ini berlangsung di alur pelayaran pada posisi 01°42.885 U -104°42.616 T, saat itu MV. Voc Batavia yang berlayar dari Tarempa memuat 153 penumpang dan 10 ABK. Akibat kejadian ini, satu korban bernama Ta’ali mengalami luka dan telah mendapatkan perawatan medis.

Sementara seluruh penumpang lain dalam keadaan selamat. Ta’ali terluka karena saat kejadian dia melompat ke laut karena panik saat kapal sudah menabrak dan lambung atas kapal rusak pada bagian reling. Sehingga korban spontan melompat ke laut.

Kepala seksi operasi Basarnas Tanjungpinang, Eko Supriyanto menjelaskan bahwa, penyebab kejadian ini karena faktor cuaca. Dimana saat kejadian, terjadi hujan lebat hingga mengganggu jarak pandang.

“Pada saat MV. Voc Batavia melaksanakan pelayaran, cuaca dalam kondisi cerah di laut anambas, namun pada saat sudah mendekati laut Bintan terjadi hujan deras sehingga mengakibatkan jarak pandang minim,” kata Eko menjelaskan, Kamis (11/10).

Sekitar pukul 16.40 WIB, kapal MV. Voc Batavia sudah bersandar di Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura, Tanjungpinang.

Eko melanjutkan, saat jarak pandang berkurang dari 700 meter menjadi 500 meter, nakhoda kapal, Zainal MV. Voc telah menyadari ada kapal di jalur pelayaran tersebut. Pada jarak 100 meter, kapal milik PT. Global Line ini baru menurunkan kecepatan. Sebelumnya kecepatan kapal berada di angka 23 knot. Dan akhirnya kapal mengalami benturan hingga menimbulkan kerusakan.

Adapun kerusakan kapal MV. Voc Batavia diantaranya, lambung kiri kapal bagian atas pecah hingga bagian dalam kapal sepanjang 1,5 meter. Reling bagian atas lambung kapal rusak berat, tiang anjungan patah, dan lambung kiri samping haluan kapal rusak parah.

“Dilakukan pengecekan mesin, kemudian kapal melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Sri Bintan Pura,” kata Eko lagi.

(bbi/JPC)

source

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *