Nasional
Kapal Rp 5 Miliar Terbakar di Perairan Selat Makassar, 36 ABK Selamat
Kabarpolitik.com, PATI – Kapal nelayan milik Muhamad Ridwan Aulia warga Desa Bajomulyo, Juwana, Pati, mengalami kebakaran di tengah laut Minggu (7/10) dini hari.
Kapal bernama Citra Mina 2 ini terbakar di perairan Selat Makassar tak lama setelah menebar jaring. Kebakaran diduga terjadi akibat korsleting listrik.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa nahas tersebut. Kerugian akibat kejadian tersebut ditaksir sekitar Rp 5 miliar.
Kapolres Pati AKBP Ury Nartanti melalui Kanit Gakkum Satpolair AIPTU Tamyis mengungkapkan, kapal seberat 99 GT ini sebelumnya melepas jaring. Setelah melepaskan jaring, hasil tangkapan dinaikkan ke kapal.
Setelah itu para anak buah kapal (ABK) milih-milih ikan untuk dimasak. Selang beberapa menit tiba-tiba muncul api dari belakang kamar nakhoda.
Dengan peralatan seadanya, ABK mencoba memadamkan api. Tapi usaha itu sia-sia. Api tetap berkobar. Menghanguskan badan kapal.
”Api muncul kemungkinan dari trafo lampu. Itu lantaran trafo alami korsleting,” kata AIPTU Tamyis.
Beruntung ada kapal yang cukup dekat dengan lokasi kapal yang terbakar. Para ABK dan nakhoda kapal sebanyak 21 satu per satu pindah ke kapal KM Asmara milik Kunawi dari Desa Bajomulyo.
Sisanya, 16 ABK diselamatkan KM Mina Lestari milik Sutono warga Desa Bajomulyo.
Sebanyak 37 orang ABK dan nakhoda dikumpulkan menjadi satu di KM Mina Lestari. Mereka dibawa pulang ke Juwana.
Edi Santiko, pengurus kapal nahas itu mengungkapkan, saat ini dari informasi yang diterimanya, semua ABK tersebut sudah sampai Juwana. ”Ya, kemarin mereka sudah dipulangkan dengan kapal KM Mina Lestari,” katanya saat dikonfirmasi Jawa Pos Radar Kudus.
Sementara itu, kapal yang terbakar tersebut tak bisa diselamatkan. Dari informasi Satpolair, kapal hangus terbakar dan terbawa arus. (ks/aua/zen/top/JPR/JPC)