Connect with us

Internasional

Mantan Presiden Tunisia, Ben Ali Meninggal

Published

on

Kabarpolitik.com.COM- Mantan Presiden Tunisia, Zine El-Abidine Ben Ali meninggal dunia di pengasingan pada usia ke 83 tahun pada Kamis (19/9). Seperti dilansir dari BBC, wafatnya Ben Ali telah dikonfirmasi langsung oleh pihak keluarga.

Pemakaman Ben Ali rencananya akan berlangsung pada hari Jumat (20/9) di Arab Saudi. Ben Ali tercatat pernah memimpin Tunisia selama 23 tahun. Selama masa pemerintahannya, ia diakui telah membawa stabilitas ekonomi dan kemakmuran bagi masyarakat Tunisia.

Ben Ali berkuasan sejak tahun 1987, menggeser Habib Bourguiba. Saat baru menjabat, ia menjanjikan reformasi, demokrasi, serta hak-hak perempuan dan hak atas pendidikan. Namun, ia justru dinilai gagal memberikan kebebasan terhadap masyarakat untuk mengemukakan pendapatnya.

Dalam dokumen yang diungkap oleh WikiLeaks, salah seorang Duta Besar AS untuk Tunisia menggambarkan bagaimana keluarga Ben Ali secara luas dipandang sebagai mafia koruptor. Praktik itu membuat keuangan negara menjadi seolah “kering”.

Ben Ali juga mengontrol ketat masyarakatnya dengan jaringan mata-mata yang luas, informan, serta polisi rahasia. Itu menjadi alat bagi Ben Ali untuk teap berkuasa. Namun, pada akhirnya rakyat Ben Ali marah besar terhadap kontrol Ben Ali yang berlebihan.

Respons yang terlambat oleh Ben Ali membuat ia tak mampu membendung kemarahan rakyat Tunisia kala itu. Pemberontakan sipil terjadi tanpa diduga sebelumnya.

Pada Juni 2011, Ben Ali kemudian dijatuhi hukuman penjara selama 35 tahun karena terbukti menggelapkan uang negara. Kemudian, Pada tahun 2012, ia dijatuhi hukuman penjara seumur hidup atas tuduhan pembunuhan demonstran saat gelombang revolusi bergemuruh.

Wafatnya Ben Ali terjadi selang beberapa hari setelah Tunisia menggelar pemilihan presiden yang kedua sejak dirinya digulingkan.[asa]

 

Source

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *