Daerah
Muhajidin Nur Hasim Putra Daerah yang Bertekad Memajukan Simalungun
Calon Bupati Simalungun Muhajidin Nur Hasim adalah putra dari Almarhum H. Muhammad Latif dan Almarhumah Hj. Aminah dari Desa Huta IV, Nagori Bangun, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun. Pria 35 tahun kelahiran Bangun, 10 Desember 1984 ini sudah sejak lama bercita-cita ingin mengabdikan diri untuk membangun Simalungun.
Muhajidin Nur Hasim yang akrab disapa Bang Hasim ini menyakini bahwa Kabupaten Simalungun memiliki potensi yang luar biasa sebagai prasyarat menjadi daerah yang maju. Menurutnya hingga saat ini, masih banyak persoalan mendasar yang belum terselesaikan sehingga menghambat kemajuan daerah berjuluk Bumi Habonaron do Bona ini.
“Cita-cita saya sejak kecil ingin memajukan Simalungun, kampung kelahiran saya. Jika diperkenankan, saya bertekad membangun Simalungun maju, terwujudnya masyarakat yang mandiri, rukun damai dan sejahtera,” ungkapnya, Jumat (27/03).
Hasim menjelaskan misi pembangunan yang akan dia lakukan jika dirinya mendapat amanah masyarakat Simalungun salah satunya adalah peningkatan sistem ekonomi dan sumber daya manusia.
“Pemerintah pusat telah menggelontorkan anggaran yang cukup besar untuk pembangunan. Namun hal ini belum dikelola secara serius oleh pemerintah Simalungun hari ini. Ini yang akan menjadi fokus kita kedepan,” tegasnya.
Lebih jauh, Hasim juga melihat potensi Simalungun yang begitu besar seperti dalam sektor pertanian, perikanan, perkebunan dan juga pariwisata. Namun lagi-lagi menurutnya hal tersebut belum dikelola secara maksimal.
“Potensi yang melimpah ini harus ada campur tangan APBN, karena jika hanya bertumpu pada APBD tidaklah cukup. Maka harus ada campur tangan pusat agar bisa berkembang pesat,” paparnya.
Terkait persiapannya maju sebagai calon bupati Simalungun, Hasim mengaku telah melakukan komunikasi dan silaturahmi dengan berbagai lapisan masyarakat dan sejumlah tokoh serta sejumlah partai politik. Sejauh ini dia mengaku mendapat sambutan dan dukungan positif hingga dukungan untuk maju di Pilkada.
“Dihadapan para tokoh masyarakat, tokoh adat dan juga tokoh agama, saya sampaikan niat dan tujuan saya ingin membenahi dan membangun Simalungun. Alhamdulillah responnya cukup baik. Mereka memberikan restu, mendoakan dan juga mendukung niat saya,” pungkasnya.