Connect with us

Politik

Pensiunan PT Pos Merana, Mulan Jameela Desak Pemerintah Bertindak

Published

on

Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Mulan Jameela, mengungkapkan kekecewaannya setelah mendengar keluhan para pekerja dan pensiunan PT Pos Indonesia yang selama puluhan tahun tidak mendapatkan hak pensiun mereka, meskipun iuran telah dipotong dari gaji sejak mereka bekerja.

“Saya benar-benar berduka. Bukan hanya sedih, tapi juga kecewa. Uangnya sudah ditarik sejak mereka bekerja di PT Pos, tapi haknya tidak diberikan. Bukankah ini bentuk kezaliman?” tegas Mulan dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Perkumpulan Pensiunan PT Pos, Kamis (3/7/2025).

Mulan menegaskan, sebagai anggota Komisi VI DPR RI, ia akan memperjuangkan agar para pensiunan mendapatkan kembali hak-haknya. Ia juga mengajak seluruh anggota Komisi VI untuk turut memperjuangkan keadilan bagi para pensiunan.

“Saya berharap kita semua di Komisi VI, termasuk pimpinan, ikut memperjuangkan agar hak para pensiunan PT Pos Indonesia segera dipenuhi,” ujarnya.

Mulan juga menyatakan keyakinannya bahwa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto akan memberikan perhatian serius terhadap persoalan ini demi memulihkan kepercayaan publik.

“Insyaallah, pemerintahan Bapak Prabowo akan memberikan yang terbaik,” pungkasnya.

Dalam RDPU tersebut, para pensiunan mengungkap bahwa sejak 1 Mei 2025, empat tunjangan utama telah dihapus, yakni tunjangan pangan, tunjangan perbaikan penghasilan, iuran BPJS Kesehatan, dan sumbangan duka. Dampaknya, sebanyak 46.000 pensiunan dan keluarganya mengalami kesulitan ekonomi dan keterbatasan akses pelayanan kesehatan, meskipun selama ini iuran telah dipotong dari gaji mereka.

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *