Connect with us

Nasional

Peringatan Pakar Hukum, Jokowi Bisa Dimakzulkan Jika Setujui Permintaan Novel Baswedan Cs

Published

on

Kabarpolitik.com, JAKARTA– Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko blak-blakan meminta semua pihak berhenti menarik Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam polemik tes wawasan kebangsaan (TWK) proses alih status pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi aparatur sipil negara (ASN).

Pasalnya, menurut Moeldoko sebelumnya KPK sudah melakukan langkah-langkah yang diinginkan Presiden Jokowi dalam TWK.

Para pegawai yang tidak lolos TWK sudah difasilitasi untuk ikut bela negara dan menjadi jalan terakhir persoalan ini.

Moeldoko pun meminta publik berhenti menarik presiden dalam polemik TWK KPK yang sepenuhnya telah diselesaikan BKN dan KPK.

Tak hanya itu, Moeldoko menegaskan presiden sangat berkomitmen dalam memberantas korupsi.

Sikap itu lebih dari sebuah jargon yang dapat dibuktikan sejak awal menjadi Presiden.

Sementara itu, pegawai yang gagal dalam alih fungsi status kepegawaian di KPK meminta Presiden Jokowi berdasarkan rekomendasi Komisi Nasional (Komnas) Hak Asasi Manusia (HAM) dan Ombudsman untuk diluluskan.

Alasannya seleksi dengan tahapan TWK ini mengandung banyak kekeliruan.

(Fajar)

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *