Connect with us

Politik

Putih Sari Minta Pemerintah Tuntaskan Kasus TBC di 2030

Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi Gerindra, Putih Sari meminta Menteri Kesehatan untuk fokus menangani permasalahan Tuberkulosis (TBC) di Indonesia. Hal itu diungkapkan dalam Rapat Nasional membahas kebijakan dan strategi eliminasi TBC tahun 2030 secara nasional.

Srikandi Gerindra itu berharap pemerintah bisa dapat menuntaskan kasus TBC pada 2030 mendatang.

“Masukan-masukan juga terus disampaikan kepedulian terhadap TB bisa terus ditingkatkan dimana ada 1 dari 10 orang dengan TBC di dunia ini ada di Indonesia.” ujar Putih di Ruang Rapat Komisi IX DPR, Kamis (18/7/2024).

Putih Sari yang juga sebagai Anggota Kaukus Kesehatan DPR menyebut angka penderita TBC di Indonesia masih tinggi. Dirinya berharap ada peningkatan anggaran pengendalian dan penanganan TBC yang baru dianggarkan Rp 1 triliun saja.

“Tantangan-tantangan pengendalian Tuberkulosis di Indonesia masih cukup tinggi baik dengan Perpres sudah mencapai 68 persen notifikasi kasus yang sudah dicapai. Pendanaan terhadap program TBC 2023 sebesar Rp1 triliun, target nasional sebenarnya harus Rp11 triliun.” tuturnya.

Legislator Gerindra ini juga menyayangkan Indonesia menempati urutan ke-2 dari negara dengan kasus TBC terbanyak di dunia. Indonesia di 2022 memiliki kasus TBC mencapai 1.060.000 orang dengan kematian mencapai 134.000 jiwa.

Negara posisi pertama kasus TBC terbanyak yaitu India dengan total kasus 2.820.000 yang kematiannya 331.000 jiwa. Disusul urutan ke-2 Indonesia, ke-3 China, ke-4 Filipina, ke-5 Pakistan, ke-6 Nigeria, ke-7 Bangladesh, dan ke-8 Congo.

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *