Nasional
Sekjen Kemhan : Kemhan Selalu Update Perkembangan Lingstra dengan Menerapkan Strategy Map
Jakarta – Kementerian Pertahanan (Kemhan) selalu mengupdate dinamika perkembangan lingkungan strategis (lingstra) dengan menerapkan strategy map yang tepat. Salah satunya adalah menyiapkan prajurit TNI yang unggul serta memiliki alutsista modern dan mandiri.
Hal itu ditegaskan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (Sekjen Kemhan) Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto, saat memimpin Upacara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) TNI ke-77 yang bertemakan “TNI Adalah Kita”, di Lapangan Bela Negara Kemhan, Jakarta, Rabu (5/10).
“Secara nyata, Kemhan terus memastikan program pembangunan kekuatan pertahanan dan pemenuhan kebutuhan alutsista, peningkatan kualitas SDM bidang pertahanan serta kerja sama internasional agar berjalan dengan baik. Keberhasilan dalam pelaksanaan program-program tersebut tentu akan memperlancar tugas-tugas operasional TNI”, kata Sekjen Kemhan.
Sesuai dengan tema “TNI adalah Kita”, Sekjen Kemhan mengingatkan, mengandung makna bahwa TNI adalah bagian dari masyarakat lndonesia maupun internasional, sekaligus sebagai wujud harapan agar TNI dapat lebih dekat dengan rakyat, karena TNI adalah milik rakyat dan bukan milik suatu kelompok atau golongan.
Perkembangan lingkungan strategis, jelas Sekjen Kemhan lebih jauh, baik nasional, regional maupun global yang bergerak dinamis dan kompleks, memunculkan berbagai macam ancaman, baik militer, nonmiliter, maupun hibrida, yang diprediksi masih akan mengancam kepentingan nasional kita di masa mendatang.
“TNI harus menjadi kekuatan yang disegani dan kekuatan yang selalu mengedepankan kepentingan rakyat. Kita semua bangga kepada TNl. Rakyat lndonesia bangga terhadap TNl. Bersama rakyat, TNI akan terus berjuang menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI, menjaga keselamatan bangsa, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah lndonesia”, tegas Sekjen Kemhan.
Mengakhiri Upacara peringatan HUT TNI ke-77, Sekjen Kemhan juga melepas 22 personel pegawai Kemhan yang memasuki masa purna bakti, yang terdiri dari 9 orang anggota TNl dan 13 orang PNS. “Saudara semua harus berbangga karena dilepas bertepatan dengan hari bersejarah ini. Saya bangga kepada para purna bakti sekalian, karena saudara telah berhasil mengabdikan diri pada bangsa dan negara dengan baik melalui Kementerian Pertahanan. Perjalanan panjang pengabdian saudara sekalian dapat dijadikan teladan bagi generasi penerus”, ungkap Sekjen Kemhan Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto. (red/kp).