Connect with us

Politik

Oknum Ormas Pengeroyok Satpam Harus Ditindak Tegas

JAKARTA (28 Maret): 13 oknum anggota organisasi kemasyarakatan (ormas) yang mengeroyok satpam di kantor leasing di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, ditangkap. Aparat berwajib didorong menindak tegas oknum tersebut.

“Jangan ada yang dibiarkan lolos. Karena oknum-oknum bergaya preman ini sudah sangat meresahkan masyarakat. Semua serba ‘mentang-mentang’, dikira negara punya mereka. Main pukul tanpa peduli hukum,” ungkap Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni dalam keterangannya, Kamis (28/3).

Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem itu meminta pihak kepolisian mendalami aktivitas ormas tersebut. Hal itu perlu dilakukan untuk mengantisipasi kejadian serupa ke depannya.

“Coba polisi juga selidiki kegiatan ormas tersebut. Saya khawatir mereka ini memang sering semena-mena dan merugikan masyarakat. Jadi kita antisipasi yang bergaya premanisme seperti ini, enggak ada faedahnya,” tegas Sahroni.

Legislator NasDem yang kembali terpilih dari Dapil Jakarta III (Jakarta Utara, Jakarta Barat dan Kepulauan Seribu) itu juga meminta Polri terus sigap menghadapi laporan masyarakat terkait aksi-aksi premanisme. Berbagai bentuk premanisme harus direspons cepat.

“Pokoknya kalau masyarakat melapor soal aksi premanisme, enggak pakai lama harus langsung ciduk semua pelakunya,” ujar Sahroni.

Sebelumnya, 13 anggota salah satu ormas ditangkap polisi usai mengeroyok seorang satpam di kantor leasing dalam Kompleks Plaza Asia, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa, 26 Maret 2024. Mereka juga merusak fasilitas kantor.

Kepala Seksi Humas Polresta Tasikmalaya, Ipda Jajang Kurniawan, menyebut polisi langsung bergerak pasca korban melaporkan kejadian. Alasan kekerasan dan perusakan masih didalami.(medcom/*)

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *