Connect with us

Pemerintahan

Satgas Dibentuk, Wapres Minta Pengawasan Proses PPDB Lebih Ketat dan Fokus

Surabaya, Kabarpolitik.com – Dugaan kecurangan dalam pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di sejumlah daerah, disinyalir terus berulang. Aduan masyarakat yang putera puterinya mengalami hal ini pun terus disuarakan melalui media sosial maupun media massa. Oleh karena itu, Pemerintah membentuk satuan tugas (satgas) PPDB yang melibatkan unsur kejaksaan hingga kepolisian untuk menanggulangi hal ini.

“Supaya pengawasannya lebih ketat, jadi lebih fokus untuk mengamati [proses PPDB] dan supaya membuat pihak yang akan melakukan [kecurangan tidak berani] karena sudah ada satgas nya,” imbuh Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin dalam keterangan pers nya usai meresmikan pembukaan Asian Pacific Aquaculture (APA) 2024 di Grand City Hall Convention, Jl. Gubeng Pojok No.1, Ketabang, Kec. Genteng, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (04/07/2024).

Lebih lanjut Wapres menyampaikan, dengan dibentuknya satgas ini, diharapkan proses PPDB ke depan dapat lebih tertib dilaksanakan dan kecurangan dapat ditiadakan.

“Berpikir berpuluh kali lah untuk melakukan itu karena sudah ada lembaga yang mengawasi dan memata-matai langsung sehingga nanti bisa berjalan dengan baik,” tutur Wapres.

Apabila masih ditemui kecurangan dikemudian hari, Wapres menekankan bahwa pembentukan satgas merupakan hal yang tepat. Agar pengawasan terhadap proses yang berlangsung setiap tahun ini dapat berkelanjutan dan memberikan efek jera kepada pihak yang terlibat.

“Soal Satgas PPDB, kalau memang dengan mengawasinya tidak juga berhasil, masih saja terjadi [kecurangan], saya kira tidak salah jadi (pembentukan) Satgas itu ya,” pungkas Wapres.

Hadir mendampingi Wapres dalam keterangan pers ini, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Pj. Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, President World Aquaculture Society – Asia Pacific Chapter Khrisna Salin, Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, serta Juru Bicara Menteri Kelautan dan Perikanan Wahyu Muryadi. (NN/AS, rls)

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *