Mohamad Hekal: Transformasi BUMN Menuju Kinerja Optimal

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Mohamad Hekal, memberikan apresiasi atas kinerja BUMN selama periode kedua pemerintahan Jokowi. Menurut Hekal, meskipun belum mencapai kesempurnaan 100 persen, apa yang telah dicapai Menteri BUMN Erick Thohir sudah sangat baik.

“Mudah-mudahan siapapun yang melanjutkan, baik di kementerian BUMN maupun di DPR, dapat meneruskan apa yang sudah berada di jalur yang benar,” ungkap Hekal, Minggu (4/8/2024).

Hekal menjelaskan bahwa penilaiannya terhadap kinerja BUMN didasarkan pada segi pendapatan dan ekuitas aset yang menunjukkan perkembangan positif. Hal ini tercermin dari suntikan modal negara (PMN) ke BUMN, modal internal perusahaan, serta keuntungan yang dicapai oleh perusahaan pelat merah.

Pernyataan ini juga menjawab berbagai tudingan bahwa BUMN selalu bergantung pada dukungan pemerintah.

“Menurut saya, baik pemerintah maupun swasta wajar untuk memberikan modal awal dalam pembangunan perusahaan. Selanjutnya, dengan kerja keras, perusahaan tersebut dikembangkan dan menghasilkan keuntungan. Itu yang kami lihat dari BUMN saat ini. Meski belum sempurna, mereka sudah berhasil meraih keuntungan,” kata Hekal.

Hekal berharap bahwa dalam periode kepemimpinan mendatang, BUMN dapat terus dikembangkan sesuai dengan tujuan negara sebagaimana diamanatkan oleh konstitusi.

“BUMN ini adalah kepanjangan tangan pemerintah dan milik kita semua. Kita ingin BUMN tidak hanya berkembang, tetapi juga dapat berkolaborasi dengan pihak swasta dan berkontribusi pada pengembangan sektor swasta,” pungkasnya.