Connect with us

Daerah

Jefridin Jenguk Ustaz Arsyad yang Terbaring Sakit

Published

on

Sabtu (1/4/3023), sebuah pesan pendek masuk ke ponsel Jefridin. “Ustaz H Arsyad Tanjunguma, anggota PMB (Persatuan Mubalig Batam) sedang sakit.”

Saat menerim kabar tersebut, posisi Sekretaris Daerah Kota Batam ini, sedang menghadiri Safari Ramadan 1444 Hijriah, Pemerintah Kota Batam, di Kecamatan Galang dan Kecamatan Bulang.

Tak lama kemudian, suami Hj Hariyanti Jefridin tersebut langsung bergegas ke Tanjunguma. Ia pun mengajak Wakil Ketua I Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Batam Achmad Fahmi Syahab, yang kebetulan ikut Safari Ramadan, untuk ikut serta.

Singkat kata, setelah menempuh jarak puluhan kilo dari Galang ke Tanjunguma, akhirnya Jefridin sampai di kediaman Ustaz H Arsyad di Tanjunguma, Kecamatan Lubukbaja.

“Alhamdulillah bersama Ustaz Habib Fahmi, Ustaz Ahmadi dan Ustaz Syamsul dapat membezuk Ustaz H Arsyad Tanjunguma, anggota PMB yang sedang sakit. Mari kita doakan semoga beliau lekas sembuh seperti semula,” ujarnya.

Dari penjelasan Jefridin, ternyata Ustaz H Arsyad merupakan keluarga ulama. Ustaz Arsyad adalah orang tua dari Ustaz Syamsul, yang tak lain Imam Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, Kota Batam.

“Beliau (Ustaz Arsyad), selain sebagai seorang Mubalig juga Imam Masjid Nurul Hikmah Tanjunguma, Lubukbaja serta sebagai guru ngaji dari dulunya,” terangnya.

Dalam tradisi Islam, banyak dikenal para pemimpin yang sangat menghormati ulama. Salah satunya Harun al-Rasyid, Khalifah di masa Abbasiyah.

Dikisahkan, ia pernah mengundang seorang ulama hadits ternama di masanya, Abu Muawiyah al-Dharir.

Sang ulama mengisahkan: “Aku diundang Khalifah untuk membacakan hadits Rasulullah di hadapan beliau.”

Sesudah membacakan hadits, Abu Muawiyah dijamu makan bersama sang Khalifah. Setelah menyantap makanan, beliau mencuci tangan tanpa menghiraukan gelas di depannya dituangkan air minum oleh seseorang.

“Wahai Abu Muawiyah, tahukah siapa yang menuangkan air ke dalam gelasmu? Beliau adalah sang Khalifah sendiri,” demikian dikatakan Wazir pendamping Khalifah.

Abu Muawiyah sejenak memandang wajah Khalifah. Harun al-Rasyid pun tersenyum dengan berkata: “Aku sangat memuliakan orang berilmu”.

Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *