NasDem Serahkan B1KWK untuk Cakada di Wilayah Sulbar

JAKARTA (21 Agustus): Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai NasDem memberikan surat dukungan B1KWK kepada sejumlah bakal calon kepala daerah (Cakada) di wilayah Sulawesi Barat (Sulbar).

Surat dukungan tersebut diserahkan pengurus DPP NasDem, Rian Pradipta didampingi Ketua DPP NasDem Ratih Megasari Singkarru serta diterima langsung Ketua DPW NasDem Sulbar, Dirga Adhi Putra Singkarru di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Selasa (20/8) malam.

Berikut daftar nama sejumlah Cakada di wilayah Sulbar yang sudah menerima B1KWK dari DPP NasDem:

Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Pasang Kayu, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Yaumil Ambo Djiwa dan Dr. Hj. Herny, S.Sos., M.Si.

H. Arsal Aras dan Dr. H. Askary, sebagai pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).

Arismunandar, S.STP., MM. dan Adi Ahsan, S.S sebagai pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).

Dirga Adhi Putra Singkarru dan Ir. H. Iskandar Muda Baharuddin Lopa sebagai pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Polewali Mandar (Polman), Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).

Kepada awak media Dirga mengatakan pihaknya akan berupaya maksimal dalam menjaga amanah yang telah diberikan untuk memenangkan enam kabupaten dan satu provinsi dalam Pilkada serentak tahun ini.

“Ini merupakan tugas dan mandat yang harus penuh dengan tanggung jawab untuk melaksanakannya untuk bisa menjamin dan mendapatkan kemenangan dalam Pilkada nanti,” kata Dirga.

Dirga menambahkan ada satu wilayah yang masih dalam pengkajian yakni di Kabupaten Mamuju karena adanya dinamika di tingkat setempat. Dia ingin rekomendasi yang dikeluarkan NasDem nantinya merupakan keputusan yang paling tepat untuk kebaikan bersama.

Dirga juga mendapat kepercayaan NasDem untuk maju di Pilkada Polman. Meski ada tantangan tersendiri dia yakin dengan soliditas dan kekompakan seluruh pengurus NasDem di Sulbar, partainya bisa meraih hasil maksimal pada bulan November mendatang.

“Dengan kekompakan kesolidan dari semua DPD NasDem dan DPC NasDem insyaallah ini bisa kita kerjakan dengan baik dan semoga bisa membawa kenangan di enam kabupaten dan satu provinsi,” kata dia.

Dia menambahkan untuk Polewali Mandar memang cukup berbeda dengan lima kabupaten lainnya mengingat 35 persen populasi provinsi berkumpul di Kabupaten Polewali Mandar sehingga jumlah pasang yang akan berlaga atau bertanding di Polman kurang lebih bisa mencapai tiga hingga empat pasang.

“Sehingga dengan perolehan 30 persen sebenarnya paling tidak sudah bisa menggaransi tapi untuk target semoga kita bisa tembus 40 persen,” katanya.

Sementara itu dalam rangka persiapan menuju pendaftaran di KPU pihaknya akan lebih menjalaninya dengan penuh kesederhanaan mengingat kata dia yang dibutuhkan masyarakat adalah mencari pemimpin yang bisa bekerja membangun wilayahnya.

“Tetapi kalau dari simpatisan dan relawan ini tidak bisa dibendung mereka akan mengawal totalnya kurang lebih ada sepuluh ribu orang yang akan mengawal ke pendaftaran tetapi itu datangnya organik tidak kami set itu merupakan wujud masyarakat yang ingin perubahan,” tutup dia.

(WH)