Rachmat Gobel Fokus Bekerja untuk Gorontalo

GORONTALO (15 September): Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Industri dan Pembangunan (Korinbang) Rachmat Gobel rutin menemui masyarakat di berbagai wilayah terutama Daerah Pemilihannya Provinsi Gorontalo. Hal itu menjadi komitmennya sejak awal terpilih mewakili masyarakat di parlemen.

“Bahkan di luar kunjungan Dapil dan reses itu saya selalu sempatkan mengunjungi Gorontalo hingga ke seluruh pelosok dan desa sebagai komitmen saya sebagai anggota legislatif mewakili seluruh masyarakat Gorontalo,” kata Gobel di acara pengajian malam Jumat bersama ibu-ibu majelis taklim, kader dan pengurus Partai NasDem, di kantor DPW NasDem Provinsi Gorontalo, Kamis (14/9).

Gobel yang karib disapa RG itu melanjutkan, sebagai wakil rakyat dia ingin selalu melihat langsung ke lapangan bagaimana kondisi terkini di Gorontalo, dan bukan hanya menerima laporan dari staffnya saja.

“Kalau saya hanya berdiam diri di Jakarta berdasarkan laporan staff dan membaca dari media utama dan media sosial, itu artinya saya menghianati amanat rakyat yang telah memilih saya hingga terpilih sebagai wakil ketua DPR RI,” lanjut dia.

RG menjelaskan politik yang dia terapkan adalah politik pembangunan dan politik kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Gorontalo, tanpa ada sekat dan perbedaan. Dia menggaris bawahi membangun Gorontalo bukan sekadar dukungan rakyat tapi juga ibadah.

“Jika kita telah terpilih sebagai wakil rakyat, kita ini pelayan dan imam buat semuanya,” tegas RG.

Masih kata RG, di setiap kesempatan dirinya selalu berdoa untuk Gorontalo, apa yang Allah perkenankan dan dia akan selalu jalankan dan darma baktikan bagi masyarakat Gorontalo.

RG menjelaskan bahwa dalam setiap pertemuan dengan berbagai lapisan masyarakat baik petani, nelayan, dan lainnya ia selalu menghindari politik uang. Di Gorontalo dikenal sebagai mea-mea.

Menurut RG politik uang tidak mendidik masyarakat, bahkan cenderung membuat masyarakat malas dan hanya sesaat tidak membawa kesejahteraan bagi masyarakat.

“Politik uang tidak dibenarkan, karena tidak memberikan kebahagiaan kepada masyarakat. Saya bertanggungjawab memberikan kebahagiaan kepada masyarakat Gorontalo agar terlepas dari kemiskinan,” imbaunya.

RG juga menyoroti pendidikan di Gorontalo khususnya pendidikan anak usia dini (PAUD). Baginya pendidikan yang baik harus dimulai sejak dini yang merupakan pondasi terpenting dan kuat untuk generasi penerus.

RG berharap penyebaran PAUD di Indonesia khususnya Gorontalo merata sehingga menjangkau pembinaan anak sejak lahir sampai dengan usia sekolah dasar. Dia menginginkan anak – anak di Gorontalo bisa dibentuk sejak dini dalam mengembangkan bakat dan daya pikir hingga nantinya bisa berperan dalam pembangunan Provinsi Gorontalo maupun bangsa mendatang.

“Aktivitas pemberian rangsangan pendidikan, sebagai bentuk bantuan bagi pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani sebelum memasuki pendidikan lebih lanjut,” tandasnya.

Gobel pun menyayangkan penyebaran PAUD di Indonesia tidak merata. Padahal itu menjadi tempat pembinaan anak sejak lahir sampai dengan usia sekolah dasar.

“Pentingnya rangsangan pendidikan, sebagai bentuk kepeduliaan kita terhadap anak usia dini bagi pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani sebelum memasuki pendidikan berikutnya,” tutup Gobel.

(AA/WH)