Politik
Budisatrio Djiwandono Dukung dan Tekankan Pentingnya Pembangunan Pertanian di Wilayah Perbatasan

Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Budisatrio Djiwandono menekankan pentingnya pembangunan pertanian di wilayah perbatasan sebagai langkah menuju swasembada pangan. Dirinya berpendapat, pada daerah perbatasan dan pedesaan mempunyai potensi besar untuk menjadi lumbung pangan nasional.
“Wilayah-wilayah perbatasan dan pedesaan berpotensi menjadi lumbung pangan nasional. Pengembangan kawasan ini perlu dijadikan dasar dalam mengembangkan komunitas-komunitas pertanian yang berdaya saing,” ujar Budisatrio, Senin (1/7/2024).
Legislator Gerindra ini pun mengajak semua pihak, termasuk pemerintah untuk berani mempromosikan produk-produk pertanian dalam negeri jika swasembada pangan telah terwujud. Hal tersebut perlu diimbangi dengan pengendalian impor pangan yang saat ini membanjiri pasar domestik.
“Ketika swasembada ini sudah di depan mata, maka kita harus berani mempromosikan produk-produk pertanian dalam negeri untuk masuk ke pasar-pasar ekspor. Yang paling penting adalah mengendalikan impor-impor pangan yang saat ini membanjiri pasar domestik,” jelasnya.
Dalam pandangannya, gagasan tersebut mencerminkan visi Gerindra dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. Budisatrio menilai bahwa dengan mengembangkan pertanian di wilayah perbatasan, Indonesia tidak hanya memperkuat ketahanan pangan tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah tersebut.
Menurut Budi, wilayah perbatasan seringkali kurang mendapatkan perhatian khusus, padahal potensinya sangat besar. Maka dari itu, pengembangan pertanian di daerah perbatasan harus jadi prioritas dalam agenda pembangunan nasional.
Politisi Gerindra itu juga turut mengajak para petani untuk terus meningkatkan kualitas produk mereka dan berani bersaing di pasar global. Ia yakin bahwa produk pertanian Indonesia memiliki potensi besar untuk diterima di pasar internasional.
“Kita harus yakin bahwa produk pertanian kita mampu bersaing di pasar global. Para petani harus terus meningkatkan kualitas produk mereka dan berani memasarkannya ke luar negeri,” ucap Ketua Umum DPP Pemuda Tani Indonesia (2021-2026) ini.
“Mari kita bersama-sama mewujudkan swasembada pangan dengan memaksimalkan potensi pertanian di wilayah perbatasan,” pungkasnya.
