Muzani Ajak Bangun Kepercayaan Politik Antar Partai di Asia

Sekjen Partai Gerindra sekaligus Ketua MPR RI, Ahmad Muzani, mengajak Partai Komunis China (PKC) dan partai-partai politik Asia lainnya untuk membangun rasa saling percaya guna memperkuat kerja sama kawasan.

“Pertukaran pandangan dan pengalaman antar pemimpin partai sangat penting untuk memperkuat hubungan politik antara negara, termasuk Indonesia dan China,” ujar Muzani saat menjadi pembicara utama dalam simposium PKC di Beijing, Senin (26/5/2025).

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai partai politik dari negara-negara Asia seperti Kamboja, Thailand, Nepal, Vietnam, dan Pakistan. Dalam forum itu, Muzani menegaskan komitmen Partai Gerindra terhadap pembangunan inklusif dan stabilitas kawasan.

Ia juga menyampaikan bahwa Gerindra, di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto, berkomitmen mewujudkan visi Asta Cita untuk Indonesia Emas 2045, yang mencakup penguatan ideologi Pancasila, pembangunan ekonomi nasional, kesejahteraan rakyat, hingga perlindungan lingkungan hidup.

Terkait hubungan bilateral, Muzani menyinggung hasil pertemuan Presiden Prabowo dengan Presiden Xi Jinping pada November 2024, yang menekankan pentingnya penguatan kemitraan strategis komprehensif antara RI dan China.

“Asia menghadapi tantangan dan peluang besar. Seperti disampaikan Presiden Xi, perahu kecil tak mampu hadapi badai sendiri. Kita harus bersatu untuk menjaga stabilitas dan mencapai kemajuan bersama,” jelasnya.

Muzani juga memperkenalkan ideologi Pancasila sebagai fondasi kehidupan berbangsa di Indonesia. Menurutnya, semangat gotong royong dan persatuan dalam Pancasila sejalan dengan upaya membangun kepercayaan dan kerja sama antarnegara Asia.

Sebelum simposium, Muzani juga melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Luar Negeri Departemen Internasional PKC, Liu Jianchao.